Panduan Penting jika Ingin Melakukan Filler Wajah

Di zaman modern sekarang ini banyak perawatan wajah yang bisa dipilih, salah satunya ialah filler. Filler wajah adalah sebuah perawatan kecantikan yang dilakukan dengan penyuntikan untuk mengatasi masalah-masalah kecantikan entah itu keriput, kusam, berjerawat ataupun hal lainnya. Gel bening yang disuntiikan pada wajah tebuat dari beberapa bahan alami, seperti asam hialuronat, autologous, dan hyaluronic acid sehingga aman digunakan. Lebih lanjut, beberapa manfaat dari perawatan filler sebagai berikut:

  • Mengatasi tanda-tanda penuaan dini terutama yang terjadi pada bagian bawah mata
  • Mengencangkan kulit atau mengurangi kerutan baik pada dahi, bibir, pipi, maupun ujung mata
  • Memancungkan hidung sehingga lebih percaya diri
  • Membuat bibir menjadi tampak lebih sexi
  • Menghilangkan noda-noda hitam di wajah
  • Membantu menguransi kekusaman wajah sehingga terlihat lebih cerah, dan lain sebagainya

Bagi Anda yang tertarik melakukan filler, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan. Silakan simak pada uraian berikut:

Ketahui syarat, biaya, dan prosedur perawatan

Seperti halnya perawatan kecantikan tanam benang pelangsing, syarat, biaya, dan prosedur filler termasuk beberapa hal penting untuk diketahui agar terciptanya sebuah kenyamanan selama perawatan. Umumnya seseorang yang dianjurkan untuk perawatan filler apabila usianya sudah menginjak lebih dari 25 tahun, sedangkan di bawah umur tersebut kulit masih terlalu muda untuk menerima suntikan filler. Di samping itu perkara biaya, sebagian besar perawatan kecantikan yang menggunakan jasa dokter terbilang mahal. Hal ini termasuk pula dalam perawatan filler wajah, kisaran biayanya adalah sekitar 1-2 juta rupiah. Pasien mesti menyiapkan keuangan yang cukup untuk perawatan, sebab wajib di lakukan secara rutin selama 6 bulan sekali. Biaya yang cukup besar dan perawatan yang harus dilakukan secara teratur, bukan tidak mungkin keuangan akan kacau jika tidak dipertimbangkan dengan baik sejak awal.

Sementara itu untuk prosedur perawatan filler wajah, hal utama yang dilakukan adalah pembersihan guna meminimalisir bakteri. Setelah itu, pembelian krim anetesi yang fungsinya untuk mengurangi rasa sakit ketika disuntik. Kemudian baru penyuntikan gel bening ke bagian wajah yang diinginkan. Satu minggu dari berlangsungnya perawatan, touch up mesti dilakukan.

Pastikan klinik dan dokternya terpercaya dan berpengalaman

Banyaknya klinik kecantikan yang beroperasional di tanah air terkadang tidak dapat diduga bahwa ternyata melakukan praktik secara ilegal. Akibatnya, praktik yang dilakukan menimbulkan dampak buruk pada pasien. Yang tadinya melakukan perawatan untuk mengatasi masalah kulit keriput justru bertambah parah, begitu pula untuk masalah hidung dan perkara kecantikan wajah lainnya. Oleh sebab itu, pastikan klinik yang Anda pilih sudah bersertifikat untuk mendapatkan rasa aman dan nyaman. Begitu pula dengan dokter yang bekerja, wajib mengenal data atau pengalamannya supaya tidak terjebak ke dalam dokter gadungan.

Patuhi pantangan yang disarankan dokter

Dalam perawatan filler wajah, ada beberapa hal yang wajib dihindari oleh pasien, antara lain suhu panas atau dingin yang terlalu tinggi, penggunaan cream yang menyebabkan kulit wajah mengelupas, dan perawatan kecantikan lain seperti facial atau peeling khususnya seminggu usai filler dilakukan. Jika beberapa pantangan tersebut diabaikan, inilah yang sering kali mengakibatkan pasien mengalami kegagalan dalam perawatannya sehingga merugikan diri sendiri. So, ikutilah saran yang dianjurkan oleh dokter agar hasil perawatan memuaskan.

Filler menjadi satu perawatan wajah yang semakin trend. Hasilnya yang efektif membuat orang-orang tak punya alasan untuk tidak memilihnya. Bagaimana dengan Anda?

Penanganan Flek & Lubang Bekas Jerawat

Flek dan lubang bekas jerawat

Penanganan jerawat memang bukan hal yang gampang. Sebagian orang bisa mengatasi jerawat tapi kemudian jerawat bersarang lagi pada wajah. Beberapa kasus lainnya, justru muncul flek & lubang (parut) bekas jerawat pasca penanganan. Apabila Anda mengalami kasus pertama, kemungkinan Anda masih bersinggungan dengan pemicu jerawat seperti halnya dengan rokok, makanan berlemak, malas membasuh wajah, sering stres, dll sehingga jerawat balik lagi. Jika tidak ingin mengalami hal ini, jauhi penyebab jerawat & lakukan perawatan wajah dengan baik pasca penanganan untuk cegah jerawat. Bagaimana jika Anda mengalami kasus kedua, muncul bekas jerawat sperti flek atau lubang (parut) pada wajah setelah penanganan jerawat? Berikut upaya yang patut diperhitungkan:

Flek

Flek bekas jerawat memang tidak menimbulkan rasa sakit. Sayangnya, flek justru membuat wajah terlihat kusam sehingga menganggu penampilan secara keseluruhan dan akhirnya menurunkan rasa percaya diri. Cara praktis untuk menangani flek bekas jerawat adalah dengan memanfaatkan bedak. Hanya saja, cara ini tidak permanen atau dengan kata lain flek masih akan terlihat ketika bedak berangsur terhapus dari wajah. Lantas, bagaimana cara menghilangkan bekas jerawat dalam wujud flek? Coba lakukan ini!

  • Mengoleskan minyak zaitun. Minyak zaitun sangat berkontribusi dalam dunia kecantikan khususnya kecantikan kulit. Tidak lain karena minyak zaitun mengandung vitamin E. Jika memiliki flek bekas jerawat, Anda bisa mengoleskan minyak zaitun pada wajah sembari mimijatnya lembut. Lakukan perawatan ini pada pagi atau malam hari setiap hari untuk mendapatkan hasil yang maksimal.
  • Menggunakan masker ampas teh hitam. Teh menjadi salah satu minuman favorit masyarakat Indonesia. Minuman yang dapat merelaksasi pikiran ini nyatanya dapat mengatasi noda bekas jerawat. Cara pengaplikasiannya? Jadikan masker ampas teh hitam (teh yang telah diseduh), diamkan selama 15 menit, baru kemudian bilas dengan air bersih. Perawatan ini bisa dilakukan 2 – 3 kali sehari.

Lubang (parut)

Selain menimbulkan noda, jerawat juga bisa meninggalkan lubang (parut) pada wajah jika tidak tepat penanganannya. Memencet jerawat, penanganan jerawat yang salah tapi sering dilakukan oleh kebanyakan orang. Padahal, tindakan ini justru memicu lubang (parut) pada wajah. Jika Anda mengalami masalah kecantikan yang satu ini, berikut upaya penanganannya:

  • Melakukan dermaroller. Dermaroller menjadi perawatan wajah modern untuk mengatasi lubang (parut) wajah. Dalam prosesnya, perawatan ini menggunakan roller yang memiliki jarum-jarum halus. Jarum-jarum halus ini bertujuan untuk mempermudah penetrasi serum dengan jarum. Serum ini berfungsi untuk memperbaiki kulit wajah bopeng karena jerawat. Setelah perawatan, Anda tidak boleh terpapar sinar matahari langsung & menggunakan make up. Untuk keamanan, lakukan perawatan ini klinik kecantikan terpercaya & berkualitas.
  • Menggunakan masker jagung. Di samping itu, Anda juga bisa mengatais parut bekas jerawat dengan menggunakan masker jagung. Caranya? Siapkan jagung muda & segar, kemudian parut. Parutan ini kemudian dimanfaatkan untuk masker. Bilas dengan air bersih setelah masker didiamkan selama 15 hingga 20 menit. Cara ini bisa dilakukan 2 – 3 kali agar hasilnya lebih maksimal maksimal.

Bekas jerawat tidak akan ada kalau penanganan jerawat yang dilakukan tepat. Jadi, jangan asal mengatasi jerawat agar jerawat tidak meninggalkan bekas. Semoga artikel ini dapat membantu Anda dalam menangani bekas jerawat dalam bentuk flek atau lubang (parut).